5 Bandara Terekstrim Di Dunia - Aulia Rachma
Headlines News :
Home » » 5 Bandara Terekstrim Di Dunia

5 Bandara Terekstrim Di Dunia

Written By Aulia Rachma on Jumat, 29 Maret 2013 | 13.27

5 Bandara Terekstrim Di Dunia. Dalam keseharian yang serba cepat sekarang ini, bandara bisa jadi tempat paling sibuk di dunia. Setiap menit pesawat lepas landas dan mendarat di bandara yang berbeda di seluruh dunia. Ada banyak bandara di mana para pilot merasa nyaman saat sampai di sana. Namun, tidak semua bandara menjadi tujuan yang menyenangkan bagi pilot, berikut ini beberapa bandara yang merupakan mimpi buruk bagi mereka. Antara Lain:


1.      Bandara Internasional Princess Juliana. Saint Maarten, Karibia Timur

http://yaya-rachman.blogspot.com/

Bandara Princess Juliana adalah bandara tersibuk kedua di Karibia Timur. Bandara ini dinamai Juliana dari Belanda, seorang putrimahkota yang mendarat di sini tahun 1944. Bandara ini memiloiki landasan yang sangat pendek, sekitar 2.180 meter yang membuatnya sangat terkenal. Karena pendeknya landasan ini, pesawat harus mendekati pulau dengan terbang sangat rendah. Berbagai foto jet yang terbang di atas 10-20 meter atau 30-60 kaki di atas pulau ini diperkirakan palsu tetapi ternyata asli.
2.      Bandara Juancho E. Yrausquin. Saba, Belanda

http://yaya-rachman.blogspot.com/


Bandara Juancho E. Yrausquin adalah satu-satunya bandara di pulau Karibia, Saba, di Antiles Belanda. Bandara ini mencangkup seluruh lokasi di pulau kecil ini. Terlepas dari kenyataan bahwa belum ada tragedi besar yang pernah terjadi di sini. Beberapa ahli masi menganggap bahwa ini adalah salah satu bandara paling berbahaya di dunia.
Yang membuat bandara ini berbahaya adalah bahwa kedua ujung landasan pacu tersebut ditahan oleh tebing yang akhirnya langsung ke laut sementara satu sisinya ditutupi dengan bukit-bukit tinggi. Ini membuat kemungkinan pesawat terbang untuk overshoot landasan pacu saat mendarat atau lepas landas dan berakhir di laut atau di tebing.

3.      Bandara Internasional Kansai. Osaka, Jepang

http://yaya-rachman.blogspot.com/

Bandara internasional Kansai dibangun di atas sebuah pulau buatan dengan panjang 2,5 mil dan lebar 1,6 mil. Daerah ini cukup besar sehingga dapat dilihat dari angkasa. Wisatawan dari bandara dapat pergi ke kota utama dengan mobil, kereta atau feri dengan kecepatan tinggi.
Stewart Schreckengast yang adalah seorang profesor teknologi penerbangan di Purdue University dan mantan konsultan penerbangan MITRE, mengatakan bahwa bandara ini mungkin akan berada di bawah air dalam 50 tahun atau lebih karena perubahan iklim dan kenaikan permukaan air laut akibat pemanasan global.
4.      Bandara Courchevel. Prancis

http://yaya-rachman.blogspot.com/


Chourchevel adalah nama daerah ski terbesar di Perancis. Daerah ini memiliki bandara dengan landasan pacu yang sangat pendek sehingga pilot harus mendarat di sebuah strip pelambat dan lepas landas di strip penolak untuk mendapatkan kecepatan yang cukup. Hanya pesawat pribadi atau charter dan helikopter diperbolehkan mendarat. Kamu harus melihat bandara ini dalam adegan pembukaan film Tomorrow Never Dies.
5.      Bandara Madeira. Santa Cruz, Portugal

http://yaya-rachman.blogspot.com/

Madeira Airport adalah sebuah bandara internasional. Bandara ini pernah terkenal dengan landasan pacu pendek yang dikelilingi oleh pegunungan tinggi dan laut yang membuat pendaratan sulit bahkan untuk pilot berpengalaman. Landasan yang asli hanya 1.400 meter, namun kemudian diperpanjang 400 meter.
Panjang landasan diperpanjang dua kali pada tahun 2003 hingga di atas lautan. Karena dibangun menggunakan sampah, perpanjanganitu dibangun di atas 180 tiang yang tingginya sekitar 70m.

Share this article :

0 komentar :

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Total Tayangan Halaman

 
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Aulia Rachma - All Rights Reserved
Original Post by Yaya