Asal Usul Cheerleader Dan Perubahan Busananya - Aulia Rachma
Headlines News :
Home » , , » Asal Usul Cheerleader Dan Perubahan Busananya

Asal Usul Cheerleader Dan Perubahan Busananya

Written By Aulia Rachma on Rabu, 14 Agustus 2013 | 04.30

cheereader

Menurut Wikipedia Pemandu sorak (Inggris: cheerleading) adalah perpaduan gerakan dinamis senam, tari, akrobatik, dan sorak-sorai untuk memberi semangat tim olahraga yang sedang bertanding, atau sebagai olahraga yang diperlombakan secara kompetisi. Istilah pemandu sorak juga digunakan untuk menamakan orang yang melakukan aksinya (bahasa Inggris: cheerleader). Para pemandu sorak bertugas memimpin teriakan-teriakan untuk memberi semangat dan motivasi kerumunan orang.

Tapi siapa yang sangka sahabat www.anehdidunia.com ternyata justru seorang cowok yang menciptakan cheerleading? Johnny Campbell resmi menjadi cheerleader pertama ketika dia mengumpulkan dan mengarahkan teman-teman kampusnya, untuk mendukung tim American football kampus mereka di University of Minnesota, Amerika Serikat, pada 2 November 1898. Johnny membuat yel-yel yang kemudian diikuti para pendukungnya. Sejak itu, universitas itu pun membuat tim cheerleading yang terdiri dari 6 orang cowok yang akan memberi komando untuk yel-yel.

Meskipun pada awalnya cheerleading didominasi sama cowok, sekarang cheerleading justru lebih identik dengan cewek. Hal ini disebabkan pada tahun 1923, cewek diperbolehkan untuk masuk tim karena kekurangan orang. Maklum, pada masa itu cowok-cowok lagi sibuk berperang. Sejak saat itulah, cewek lama kelamaan lebih mendominasi karena variasi gerakannya yang semakin rumit dan membutuhkan keluwesan.

It’s American!
Cheerleading adalah sebuah tradisi milik Amerika Serikat dan menetap hanya di Amerika untuk waktu yang cukup lama. Barulah pada sekitar tahun 1990-an, cheerleading mulai diperkenalkan kepada dunia internasional. Selain itu, kepopulerannya juga didukung oleh sebuah film tahun 2000 yang menceritakan tentang kompetisi cheerleading berjudul Bring It On. Sekarang cheerleading sudah ada di banyak negara, termasuk di Indonesia. Makanya, nggak heran kalau sekarang sudah banyak sekolah di negara kita yang punya ekskul ini.

Perhatikan perubahan busana para cheerleader dari tahun ke tahun

Tahun 1920an

  

 
Tahun 1930an



Tahun 1940an  



Tahun 1950an 


http://yaya-rachman.blogspot.com/

Tahun 1960an 

http://yaya-rachman.blogspot.com/ 

http://yaya-rachman.blogspot.com/

Tahun 1970an 
http://yaya-rachman.blogspot.com/

http://yaya-rachman.blogspot.com/

Tahun 1980an 

http://yaya-rachman.blogspot.com/

http://yaya-rachman.blogspot.com/

Tahun 1990an 

http://yaya-rachman.blogspot.com/

http://yaya-rachman.blogspot.com/

Tahun 2000an       

http://yaya-rachman.blogspot.com/

http://yaya-rachman.blogspot.com/

http://yaya-rachman.blogspot.com/

Share this article :

0 komentar :

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Total Tayangan Halaman

 
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. Aulia Rachma - All Rights Reserved
Original Post by Yaya