1. Sigiriya di Sri Langka
Ini
adalah sisa-sisa peninggalan istana kuno yang terletak di atas bukit batu.
Sigiriya atau Batu Singa, begitu sebutannya. Terletak di Matale District, Sri
Lanka, dikelilingi hutan, waduk, juga kebun. Letaknya yang unik, ditambah
dengan pemandangan menakjubkan, membuat Sigiriya banyak dikunjungi wisatawan.
Melihat dari udara, Sigiriya seperti lukisan kuno yang mengingatkan orang pada
Ajanta Caves di India. Sigiriya
dibangun pada masas pemerintahan Raja Kassapa I yang memerintah dari 477-495
AD. Tempat ini adalah satu dari tujuh peninggalan kuno yang dimiliki Sri
Langka. Diduga, Sirigiya didiami sejak masa pra-sejarah. Lalu, pada abad ke-5
BC, tempat ini dipakai sebagai biara.
Lembah
Bunga adalah lembah yang berada di ketinggian Himalaya. Para pendaki juga ahli
botani menggambarkan lembah itu luar biasa indah, sudah ada sejak lebih dari
seabad lebih, bahkan dalam mitologi Hindu, penggambaran keberadaan lembah ini
sudah ada sejak jaman dahulu kalaHamparan yang lembut, padang rumput di selingi
bunga-bungaan warna warni, sangat indah dan nyaris menyesakkan nafas
memandangnya. Lembah bunga yang indah semakin lengkap dengan adanya background
gunung dan hutan. Lembah bunga ini dinyatakan taman nasional (Nanda Devi
National Park) pada 1982. Masyarakat setempat mengetahui keberadaan lembah
bunga ini, mereka meyakini bahwa tempat itu dihuni oleh kawanan peri.
Dari
gambar ini kelihatan luar biasa, ya, sawah irigasi kuno yang berumur 2000
tahun. Terletak di gunung Ifugao Filipina, terkenal dengan sebutan Banaue Rice
Terraces. Tidak muluk-muluk, tapi Filipina merasa cukup puas seandainya Banaue
Rice Terraces ditempatkan sebagai keajaiban dunia ke delapan.
Diperkirakan,
sawah yang ‘diukir’ di gunung Ifugo ini, dibuat dengan peralatan yang sangat
tradisional oleh nenek moyang bangsa Filipin. Sawah petak ini berada di 1.500
meter di atas permukaan laut dan mengelilingi lereng gunung sejauh 10.360
kilometer persegi. Yang luar biasa, nenek moyang sudah mengatur sedemikian rupa
pengairan sawah yang berasal dari hutan yang berada atas persawahan itu.
Penduduk setempat sampai hari ini masih menanam pati juga sayuran di sawah itu.
Erosi,
merupakan salah satu ancaman bagi keberadaan sawah kuno ini. Karenanya,
pemerintah juga warga sekitar sangat peduli hal ini, perawatan serta
rekonstruksi dilakukan terus menerus, untuk menjaga kelestariannya.
Menara
Hercules adalah mercu suar kuno peninggalan Romawi yang terletak di
semenanjung, sekitar 2,4 kilometer (1,5 mil) dari pusat Corunna, Galicia, barat
laut Spanyol. Nama Corunna berasal dari kolom kuno. Tinggi tower ini 55 meter
menghadap pantai Atlantik Utara, Spanyol.
Mercusuar Hercules berusia 1900 tahun, peninggalan Romawi
yang masih beroperasi hingga kini
Konon, usia tower ini sudah mencapai 1900 tahun,
direhabilitasi tahun 1791. Ini adalah mercu suar peninggalan Romawi yang hingga
kini masih difungsikan.
Torun
adalah kota di Polandia utara, persisnya di Vistula River. Ini adalah kota kuno
yang telah ada sejak 1100 BC yang sampai sekarang masih eksis. Kota ini adalah
kota kelahiran Nicolaus Copernicus (Seorang astronom, matematikawan, dan
ekonom. Teorinya yang terkenal adalah matahari sebagai pusat Tata Surya,
menjungkirbalikkan teori geosentris tradisional —yang menempatkan Bumi di pusat
alam semesta— dianggap sebagai salah satu penemuan yang terpenting sepanjang
masa, dan merupakan titik mula fundamental bagi astronomi modern dan sains
modern. Teori ini menimbulkan revolusi ilmiah)
Torun
kota kuno di Polandia masih eksis hingga kini. Diduga kota ini sudah ada tahun
1100 BC
Torun
menjadi cikal bakal pemukiman pertama di daerah itu, diperkirakan telah ada
sejak 1100 BC. Kota itu berkembang pada abad pertengahan, yakni abad ke 7
hingga ke 13. Kemudian Kesatria Teutonic membangun benteng di sekitar
pemukiman, antara tahun 1230-31. Pada 1263, biarawan Franciscan menetap di
daerah itu mengikuti Dominika pada 1239.
Kota
ini semakin berkembang dengan dibangunnya kota baru di dekat Toru. Kedua kota
ini berkembang menjadi pusat perdagangan penting pada abad pertengahan.
Kalau
anda melihat potret ini, sungguh menarik. Tempat ini sejak dulu hingga sekarang
banyak dikunjungi. Kalau dulu karena menjadi kota dagang, sedang sekarang
menjadi kota wisata yang sarat dengan sejarah masa lalu.
6.
Metéora,
Bangunan di Puncak Gun ung Batu Athos, Yunani
Lihat
gambar-gambar ini, pasti anda takjub. Bagaimana bisa sebuah castile bisa
berdiri di puncak gunung batu. Terbayangkan betapa sulitnya pembangunan castle
ini, padahal usianya sudah ratusan tahun. Ini adalah kompleks biara-biara
ortodoks Timur paling besar dan paling penting di Yunani. Persisnya,
biara-biara ini dibangun di puncak gunung batu Athos.
Ada
enam biara di kompleks ini. Persisnya berada di kawasan Thessaly, dekat sunagi
Pineios, pinggir baratlaut Yunani Tengah.Yang cuku menarik adalah akses menuju
biara yang sangat sulit. Konon, dulunya untuk mencapai biara digunakan tanggap
panjang atau semacam jala yang dipakai untuk menaikkan dan menurunkan barang,
termasuk manusia. Dibutuhkan kekuatan iman untuk bisa mencapai biara ini
7.
Ajanta
Caves di India
Goa
Ajanta di Maharashtra, salah satu dari banyak peninggalan kuno yang ada di
India. Yang menakjubkan di goa ini banyak terdapat lukisan juga patung-patung
Buddha bernilai seni tinggi. Diperkirakan, monumen-monumen yang ada dalam goa
ini mulai digarap pada abad ke 2 BC.
Tapi
goa di Ajanta ini kemudian ditinggalkan. Selama 1300 tahun goa ini
terbengkalai, di bagian luar, belukar tumbuh tinggi, akhirnya menjadi hutan
yang otomatis menyembunyikan keberadaan goa ini. Tidak ada yang pernah tahu
bahwa di sana tersimpan ‘warisan dunia’ yang luar biasa. Sampai akhirnya pada
musim semi tahun 1819 seorang perwira Inggris, tanpa sengaja memasuki ngarai
yang curam.
Semakin
dalam dia masuk ke sana, dan dia luar biasa kaget karena ia menemukan sebuah
pintu tersembunyi di salah satu gua. Inilah kunjungan pertama manusia setelah
ribuan tahun. Ketika ditemukan goa itu hanyalah ‘rumah’ burung dan kalelawar
serta binatang lainnya. Kapten Smith kemudian melakukan eksplorasi pertama
untuk mengetahui ‘isi’ dari goa misterius itu. Nama Kapten Smith ini diketahui,
karena yang bersangkutan menuliskan namanya pada dinding goa dan tahun
kedatangannya. Ia menulis, “Kapten Smith, April 1819”.itulah ke tujuh keajaiban dunia yang terlupakan,,,,semoga bermanfaat
sumber
0 komentar :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !